Seumur Jagung..! Rabat Beton di Desa Mojosari, Mantup Diduga di kerjakan Asal- Asalan dan Banyak Yang Retak.

Berita66 Dilihat

LamonganMediabangsanews.com

Pemerintah mengucurkan anggaran hingga ratusan juta rupiah ke setiap Desa se- Indonesia yang di gunakan untuk berbagai kegiatan.

Kegiatan yang di maksud salah satunya ialah di pergunakan untuk pembangunan infratuktur jalan.

Dalam melaksanakan kegiatan pembangunan infratuktur jalan tersebut di ketahui menelan anggaran sebesar Rp.100.000.000

Menurut informasi yang terpampang di papan proyek anggaran dengan nominal Rp.100.000.000 di gunakan Pemerintah Desa Mojosari, Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan untuk kegiatan Rabat Beton.

Di papan proyek tertulis Panjang 45 M Lebar 380 Cm, ketebalan (Tinggi) 15 Cm dan Panjang 36 M Lebar 6 M Ketebalan ( Tinggi) 15 CM.

Namun sangat di sayangkan dalam pembangunan yang menelan anggaran bisa di bilang besar tersebut diduga dikerjakan asal jadi dan diduga tidak sesuai dengan juknis serta RAB (Rencana Anggaran Belanja).

Baca Juga  Pastikan Ibadah Natal Berjalan Lancar, Kapolres Gresik Bersama Forkopimda Lakukan Patroli Gabungan Naik Motor

Terpantau oleh lensa camera wartawan di lokasi rabat beton yang di maksud terlihat portal larangan untuk di lewati kendaraam sementara masih ada jadi jelas kalau rabat beton tersebut baru di kerjakan. akan tetapi ko disinya sangat memperihatinakan terlihat banyak yang retak rambut.

Tidak puas sampai di situ wartawan mencoba mendatangi kepala Desa Mojosari Abdul Rokhim namun sangat di sayangkan sang pemimpin Desa Mojosari tersebut sedang tidak ada di kantor Desa.

Salah satu perangkat Desa Mojosari mengatakan kalau sang Kades jarang masuk kantor.

“Pak Kades tidak ada pak. nggak tau kemana. pak kades juga jarang masuk kantor pak.” Ucap perangkat Desa Mojosari.

Baca Juga  Polsek Babat Gencarkan Patroli Cipta Kondisi Secara Mobiling Sasaran Pada Kantor PPK dan Daerah Rawan Konflik

Dari keterangan salah satu perangkat tersebut dan mengatakan kalau sang kepala Desa jarang masuk kantor trus bagaimana kalau ada masyarakat yang memerlukan tanda tangan dari kepala Desa?

Tidak patah sampai di situ saja lantas wartawan mencoba konformasi ke kediaman sang Kepala Desa Mojosari Abdul Rokhim lagi lagi sang kepala Desa sedang tidak ada di rumah.

“Pak lurah tidak ada sedang keluar. saya tidak tau keluar kemana pak.”Ungkap istri kades.

Sebenarnya sang pemimpin Desa Mojosari Abdul Rokhim ini perginya keman? sehingga pihak keluarga saja tidak tau kemana perginya. sebenarnya ada apa dengan kepala Desa Mojosari.?

Hingga berita ini di tayangkan kepala Desa Mojosari Abdul Rokhim belum memberikan keterangan apapun.

Baca Juga  Anggota DPRD Fraksi PDI P Akhmad Kusrianto Pujiantoro Gelar Sosperda Bantuan Hukum dan Kredit Lunak Usaha Mikro.

(Adi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *