Gresik, Mediabangsanews.com
Ali Candi ketua GenPatra membantu mengawal kasus pencabulan yang ditangani kuasa hukum PNM LAW FIRM sebagai kuasa hukumnya korban (Bunga) 18 tahun nama samaran.
kronologi sang kiyai berinisial AM selaku pemangku ponpes di desa imaan dukun gresik, sang kiyai memanggil (Bunga) nama samaran, selesai duhur tiga hari sebelum kejadian (Bunga) dipanggil keruangan dalem, lalu (Bunga) dikasih tau kata pak kiyai , saya anak haram dan pembawa aib jadi saya tidak bisa diterima dimasyarakat kata kiyai.
Kalau saya punya keturunan nanti gagal jadi saya harus dirajah di punggung dan payu dara supaya saya bisa menutup aib,
lalu pak kiyai bilang jangan bilang siapa”
Setelah itu saya disuruh jaga kantin.
Lalu pada pertengahan januari 2024 selesai duhur kiyai inisial AM menemui (Bunga) di kantin sambil berkata ayo nduk lalu saya ikut beliau didalam pondok putra (kamar kiyai) waktu didalam kamar awalnya saya disuruh tidur tanpa memakai busana sehelai pun lalu saya disuruh memakai sarung di bagian bawah saja, lalu pak kiyai menulis sesuatu di payu dara saya dengan menggunakan spidol hitam & punggung juga di raja setelah itu saya tidak bisa bergerak ……….
Disitulah awal mula kejadian pelecehan seksual yang dilakukan sang kiyai bejat terhadap santriwatinya,korban lebih dari satu santriwati
pungkas Ali Candi.
(Red)
Bersambung