foto hanya ilustrasi
Mojokerto, Mediabangsanews.com || Seorang anggota polwan Polresta Mojokerto tega membakar suaminya sendiri yang juga seprofesi dengannya.
Peristiwa naas tersebut terjadi di asrama polisi jalan pahlawan kota Mojokerto, Pada Sabtu 8/6/2024.
Di ketahui polwan tersebut berinisial Briptu FN (28) bertugas di Polresta Mojokerto dan suaminya berinisial RDW (27) menurut informasi bertugas di Polres Jombang.
Akibat dari kejadian tersebut Briptu RDW (27) mengalami luka bakar 90 % dan saat ini sedang menjalani perawatan di RSUD Kota Mojokerto.
Berdasarkan informasi yang di himpun oleh wartawan adanya Peristiwa pembakaran anggota Polisi di Mojokerto bermula saat terduga pelaku Briptu FN (27) pada Sabtu 8/6/2023 Melakukan pengecekan ATM Milik Suami Briptu RDW (28)
Mendapati ke 13 Sebesar Rp.2,8 Jut tersisa hanya Rp 800Ribu. Setelah melihat isi ATM milik suami Briptu FN menghubungi suaminya Briptu RDW, Klarifikasi terkait kurangnya gaji ke 13.

Kapolresta Mojokerto AKBP Daniel S Marunduri menjelaskan Kejadian tersebut bermula saat FN Melihat isi ATM milik RDW yang tak lain ialah suaminya sendiri. Setelah mengetahui gaji ke 13 hanya tinggal 800 Ribu. FN menghubungi RDW klarifikasi dan menyuruh suaminya untuk pulang. Katanya
Lanjut AKP Daniel S marunduri Sebelum suaminya (RDW) sampai rumah, rupanya FN menyiapkan bensin untuk membakar suaminya hidup- hidup.
“Sebelum suami pulang, terduga pelaku membeli bensin di botol air mineral, dan membawa ke rumah aspol dan di simpan di atas lemari yang berada di teras rumah.” Jelasnya
AKBP Daniel S Marunduri melanjutkan Lalu bensin yang sudah dibeli tadi di foto dan di kirim melalui pesan WhatsApp ke Suaminya, dengan ancaman semua anak anaknya akan di bakar kalau tidak segera pulang.
“Sekitar pukul 10.30 WIB, Korban tiba di rumah dan langsung diajak masuk dan pintu di kunci dari dalam oleh terduga pelaku” Ungkapnya
Lebih jauh AKBP Daniel S Marunduri menambahkan Setelah itu korban diminta untuk ganti baju kaos lengan pendek dan celana pendek, setelahnya terjadi cekcok mulut, saat Cekcok tangan kiri korban di borgol dan di kaitkan di tangga yang berada di garasi.
“Dalam kondisi korban duduk di bawah korban pun langsung di siram menggunakan bensin yang sudah disiapkan oleh terduga pelaku di sekujur tubuhnya, korban hanya diam saja. Ucapnya
Dia (AKBP Daniel S. Marunduri) juga memaparkan setelah itu terduga menyalahkan korek dan membakar tisu yang di pegang menggunakan tangan kanan, seketika api menyambar cepat Fadhila dan langsung membakar tubuh korban yang sudah berlumuran bensin.
Saat cekcok, tangan kiri korban diborgol dan dikaitkan di tangga yang berada di garasi. “Dalam kondisi duduk di bawah korban pun langsung di siram menggunakan bensin yang sudah di siapkan oleh terduga pelaku di sekujur tubuhnya dan korban hanya diam saja,” kata dia.
Setelah itu FN menyalakan korek dan membakar tisu yang di pegang menggunakan tangan kanan, seketika api menyambar tangan FN dan langsung menyambar ke tubuh korban (RDW) yang sudah berlumur bensin.
“Setelah korban terbakar di sekujur tubuhnya, korban teriak untuk meminta pertolongan.” Jelasnya
Di Tambahkan oleh AKBP Daniel S Marunduri Korban berusaha keluar dari garasi namun tidak bisa kerena terhalang oleh mobil dan tangan kiri dalam keadaan terborgol di tangga lipat.
Sebelum mengakhiri AKBP Daniel S Marunduri mengatakan setelah terdengar ada yang meminta pertolongan lantas saksi Avian bergegas mencari sumber suara dan masuk kedalam untuk berusaha memadamkan api, setelahnya saksi (Alvian) melaporkan ke pimpinan dan mendatangkan ambulance untuk pertolongan pertama korban ke Rumah sakit. Pungkasnya
(Adi/ Red)