Proyek Pembangunan Pavingisasi Jalan Poros Desa Betiting, Kec. Cerme Diduga Mark Up Anggaran.

Berita266 Dilihat

Gresik. Mediabangsanews.com || Mediabangsanews.com || Proyek pembangunan pavingisasi jalan poros desa (JPD) Desa Betiting, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik diduga ada mark Up anggaran serta ada indikasi meraup keuntungan secara pribadi karena di banner tersebut bertuliskan pembangunan akan tetapi memakai Paving Bekas. Hal tersebut mendapat sorotan dari masyarakat sekitar.

Belakangan diketahui bahwasanya proyek tersebut berasal dari Anggran APBD melalui Bantuan Keuangan (BK)tahun 2023 sebesar Rp.200.000.000 (Dua Ratus Juta Rupiah).

Saat dikonfirmasi warga sekitar yang enggan di sebutkan namanya mengatakan kalau pembangunan Paving itu baru pak anggaranya juga lumayan sekitar Rp. 200 juta tapi kok dalam pengerjaannya masih di campur dengan paving bekas.

Baca Juga  Polsek Babat Lakukan Giat Patroli Sambang Warga Pasca Pemilu 2024

“ itu lo pembangunan baru pak tapi kog di campur dengan paving bekas padahal anggaranya lumayan pak Rp. 200 juta” ucap warga

Warga sekitar pun menambahkan kalau kualitas dan mutunya kurang bagus pak sepertinya pavingnya itu bahanya seperti batu kerikil dan dalam pengerjaannya juga asal asalan pak.

“Dari awal pekerjaan hingga selesai proyek tersebut bergelombang serta urukan dinding paving blok diduga kurang padat. Sehingga kunci penhan paving blok akan mudah pecah apabila dilewati kendaraan” pungkasnya.

Menurut pantauan awak media ada beberapa kejanggalan jalan yang baru dibangun beberapa bulan tersebut sudah terlihat rusak serta banyak yang sudah kelihatan retak- retak dan berlobang terutama pada pengunci pinggiran paving yang kelihatan rusak tidak hanya itu saja badan jalan utaman juga sudah kelihatan bergelombang.

Baca Juga  Sambut Hari Bhayangkara Ke-78, Satlantas Polres Gresik Bagi Nasi Bungkus Dengan Slogan" Halo Dek Ayo Sarapan Gratis" Di Gerai SIMLING

Saya berharap agar pihak pihak terkait segera terjun ke desa tersebut untuk memantau secara langsung pada proyek tersebut.

kepala Desa Betiting, Cerme Musholi saat di konfirmasi wartawan melalui sambungan Chat WhatsApp mengatakan “Itu sudah di monev” ucapnya singkat.

Mediabangsanews.com masih memberikan kesempatan kepada sumber yang diberitakan untuk melakukan hak jawab.

 

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *