Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Ploso Suryani Bebankan Biaya Rp.615 Siswa Untuk Kokulikuler ke Jogja.

Berita69 Dilihat

Jombang, Mediabangsanews.com.

Program Kokulikuler merupakan program dari pemerintah yang harus dijalankan. Dan yang namanya program itu kan di lakukan secara gratis. Namun berbeda dengan SMP Negeri dalam menjalankan program kokulikuler setiap siswa yang ikut Kokulikuler ke Jogja di bebani biaya Rp.615 ribu rupiah.

SMP Negeri 1 Ploso akan memberangkatkan siswanya yang ikut ke Katepaas Jogja besok Pada Jum’at 5 Desember 2025.seharusnya kepergian Kokulikuler ke Katepass harus di pikirkan secara matang.

Karena didalam perjalanan tersebut yang terbilang jaraknya juga beberapa kilo meter. Dan potensi bahaya juga harus di pikirkan secara matang.

Yang namanya musibah itu bisa saja kapan akan terjadi salh satunya ialah kecelakaan di perjalanan siapa yang akan bertanggung jawab akan hal tersebut.

Baca Juga  Merasa Ada Baking..! Program PTSL Desa Sambirejo, Kec. Pare Kab. Kediri Dijadikan Ajang Pungli. Ketua PTSL Tantang Wartawan Untuk Melaporkan.

Untuk memastikan kebenaran informasi tersebut tim investigasi mendatangi Sekolah SMP Negeri 1 Ploso untuk melakukam konfirmasi untuk keseimbangan dalam pemberitaan

Saat di konfirmasi Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Ploso Suryani
membenarkan bahwasany sebagian siswanya akan pergi ke Katepass Jogja untuk menjalankan program Kokulikuler.

“Benar pak sebagian siswa kami akan kokulikuler ke jogja dan berangkat jum’at besok. Ungkap Suryani pada Kamis 04/12/2025.

Disinggung apakah dalam memberangkatkan sebagian siswanya tersebut sudah izin ke Dinas terkait.

Saya (Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Ploso) sudah pak barusan kami 4 Desember 2025 ini kami pihak sekolah melayangkan izin ke Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang. Jelasnya

Pernyataan Kepala Sekolah suryani tersebut di nilai bohong brangkatnya saja pada hari jum,at kamis meminta izin.

Baca Juga  PGDWP Kecamatan Balongpanggang Gelar Gebyar Peringati Hari Ibu

Hingga berita ini di tayangkan kepala Dinas Kebupaten Jombang belum memberikan keterangan apapun terkait hal tersebut.

(Adi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *