Misteri Mayat Dalam Koper Merah Terungkap, Kini Polisi Memburu Pelaku Pemunuhan yang Disertai Mutilasi.

Berita38 Dilihat

SurabayaMediabangsanews.com

Kasubdit Polda Jatim AKBP Arbaridi Djumhur beserta anggotanya meluncur ke Tulungagung guna melakukan penyelidikan kasus pembunuhan yang di sertai mutilasi dan mayatnya di masukan di dalam koper warna merah yang sempat menggegerkan warga Ngawi beberapa waktu lalu.

Diketahui mayat tersebut berjenis kelamin wanita umurnya di perirakan sekitar 29 Tahun bernama Uswatun Khasanah.

Kini polisi memburu seorang pria yang diduga merupakan suami siri ke tiga Uswatun Khasanah.

Polisi curiga pada suami siri Uswatun Khasanah karena pada saat jenazah korban di makamkan di Desa Sidodadi, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar Pada Jum’at 24/01/2025 suami Uswatun Khasanah tidak nampak hadir dalam pemakaman istrinya.

Baca Juga  Kegiatan Proyek Pembangunan di Desa Sumberjo, Pucuk di Soroti Warga.

Ayah Uswatun Khasanah bernama Nur Khalim mengungkapkan Korban (Uswatun Khasanah) memang sudah tiga kali melangsungkan pernikahan.

“Anak saya (Uswatun Khasanah) memang sudah tiga kali menikah dan memiliki dua anak, anak pertama berusia 10 tahun dan yang kedua usianya 7 tahun.” Ungkapnya

Nur Khalim melanjutkan Pernikahan putrinya (Uswatun Khasanah) yang pertama mendapat suami asal Blitar namun perkawinan harus kandas, lalu anak saya (Uswatun Khasanah) menikah lagi yang ke dua dengan seorang pria asal Lumajang dan juga harus pisah.

“Pernikahan anak kami (Uswatun Khasanah) yang pertama dan ke dua kandas. Karena lama menjanda akhirnya Anak kami (Uswatun Khasanah) menikah lagi yang ke tiga kalinya dengan pria asal Tulungagung.” Jelsnya.

Baca Juga  Ketua dan Pengurus DPC PJI Gresik. Selenggarakan Rapat Kordinasi. Ini Kata Penasehat DPC PJI Gresik Umi Kulsum.

Kasat Reskrim Polres Ngawi AKP Joshua Peter Krisnawan mengatakan pihaknya terus bekerja keras dalam upaya untuk mengungkap perkara tersebut.

AKP Joshua Peter Krisnawan menjelakan saat ini Satreskrim Polres Ngawi bersama tim Ditreskrimsus Polda Jatim sedang berusaha keras untuk bisa menemukan potongan kepala dan kaki korban.

“Selain berupaya menemukan potongan kepala dan kaki korban polisi juga berupaya memburu pelaku.” Tegasnya.

(Tim/ Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *