Gresik, Mediabangsanews.com
Wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) mulai meresahkan warga Dusun Gantang. Dalam beberapa pekan terakhir, sejumlah warga dilaporkan terjangkit penyakit tersebut, bahkan satu orang meninggal dunia. Kondisi ini menimbulkan keprihatinan sekaligus keresahan di tengah masyarakat.
Warga menilai Kepala Dusun (Kasun) Gantang Irawan kurang cepat tanggap dalam melakukan langkah-langkah pencegahan maupun penanganan. Hingga kini, belum ada upaya nyata seperti fogging, pemberantasan sarang nyamuk, maupun koordinasi dengan pihak Puskesmas.
“Seharusnya ada tindakan cepat, apalagi sudah ada korban meninggal. Jangan sampai kasus ini makin meluas,” ujar salah satu warga yang enggan disebut namanya.
Masyarakat berharap pemerintah desa bersama pihak terkait segera turun tangan melakukan penanganan serius, mulai dari fogging, pembagian abate, hingga penyuluhan kesehatan. Selain itu, warga juga diimbau untuk menjaga kebersihan lingkungan, menutup dan menguras tempat penampungan air, serta membuang barang bekas yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
Kasus ini menjadi perhatian bersama agar kejadian serupa tidak kembali menelan korban jiwa.
Dari hasil investigasi Timsus sudah ada lima Warga yang terjangkit DBD dan satu diantaranya telah meninggal dunia.
Hingga berita ini ditayangkan masih belum ada pernyataan resmi dari Kasun Gantang Irawan selaku pemangku wilayah Dusun.
(Adi)