Lamongan Mediabangsanews.com ||Maraknya warung kopi pangku yang nekat buka saat Ramadhan membuat Muspika Kecamatan Babat mengambil tindakan tegas. Satpol PP pun akan gencar melakukan razia warung kopi yang pramusaji berbaju sexi.(14/03/24)
“Kita akan gencarkan lagi razia. Kalau perlu ditambah lagi jam-jam untuk operasi warung-warung tersebut,” kata Wahyu Satpol PP Babat,
Wahyu menjelaskan pihaknya sudah melakukan razia warung tersebut setiap hari dengan waktu yang berbeda. Namun antara petugas dengan pramusaji dan pengunjung warung sering kucing-kucingan.
“Kadang kita lakukan razia itu, mereka sudah tutup. Terus pramusaji itu sudah nggak ada. Kadang hanya satu penjaga,” Ucap Wahyu.
Menurut Wahyu, para penjaga warung kopi pangku ini sangat licin. Saat dilakukan razia mereka sudah mempersiapkan diri.
“Kadang ada yang pramusajinya kabur. Terus mematikan sound musiknya, kadang ada yang menyembunyikan Identitasnya,” tutur Wahyu.
Meski demikian, pihaknya akan tetap melakukan razia terhadap warung-warung kopi remang-remang itu. Tujuannya, agar warung kopi Remang-remang tak lagi berdiri di Kecamatan Babat.
“Ini memang meresahkan, padahal setiap hari kita sudah lakukan razia, tidak hanya bulan Ramadhan. Untuk bulan suci ini kita akan gencarkan lagi. Kita akan mempersempit ruang geraknya,”Pungkasnya”.
(Zam/Adi)