Kediri. Mediabangsanews.com || Dua terduga pelaku tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) berhasil diamankan oleh jajaran Satreskrim Polres Kediri, menurut informasi kedua pelaku tersebut berinisial S (43) warga Desa Plemahan dan SH (41) berasal dari Desa Ngino, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri.
Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Dr. Fauzy Pratama mengatakan Saat pemilik kendaraan lengah baru kedua terduga pelaku memanfaatkan situasi tersebut dan langsung melancarkan aksinya.
“ kedua terduga pada malam hari sampai dini hari berkeliling kampung ke kampung kalau di rasa aman barulah pelaku melancarkan aksinya ” katanya
Masih AKP Dr. Fauzy menjelaskan pada saat tertangkapnya kedua pelaku (Jum’at 01/12/2023) itu berawal dari tindak lanjut penyelidikan atas laporan dari Suyadi (50) warga Desa Mejono, Kecamatan Plemahan.
AKP Dr. Fauzy melanjutkan Korban (Suyadi) kehilangan sepeda motor supra warna hitam plat nomor AG 5873 FY yang terparkir di halaman teras rumahnya hilang.
“dari dasar hasil penyelidikan itulah kami berhasil mengamankan terduga pelaku Inisial (S dan SH).” Terangnya
Lanjut AKP Dr. Fauzy menjelaskan menurut keterangan terduga pelaku memang sengaja melakukan pencurian sepeda motor. Kedua terduga pelaku berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Beat. Kedua terduga pelaku mempunya peran masing- masing, pelaku inisial S sebagai mengeksekusi dan Inisial SH menunggu.
“Kedua terduga pelaku ini memang sudah spesialis pencuri sepeda motor dengan memakai kunci palsu” terangnya
Dia (AKP Dr. Fauzi) juga mengungkapkan bahwa terduga pelaku insial S melakukan aksinya di dua lokasi di wilayah Malang dan Kebupaten Kediri. Inisial SH bari melakukan aksinya pertama kali di Kediri.
Ia (AKP Dr. Fauzy) juga memaparkan kalau kedua terduga pelaku bukan Residivis. Saat ini satreskrim Kediri telah mengamankan belasan kendaraan sepeda motor.
Sebelum mengakhiri AKP Dr. Fauzy juga menyampaikan kepada warga Kabupaten Kediri untuk berhati- hati, ia (AKP Dr. Fauzy) juga berpesan jika ada motor hilang segera melaporkan ke pihak berwajib
“untuk warga yang sudah kehilangan motornya agar bisa segera melapor karena ini masih ada 11 kendaraan yang pemiliknya belum ada” Pungkasnya
(Adi/Red)